Kabar mengejutkan datang dari gelaran PUBG Mobile World Invitational (PMWI) 2023 yang sementara ini akan membatasi voting in-game.
Pada akun Instagram resmi PUBG Mobile Esports menyebutkan adanya indikasi kecurangan dalam event in-game voting PMWI 2023.
Sehingga mengakibatkan ada peningkatan berkali-kali lipat tiket voting untuk beberapa tim tertentu.
Kini voting yang seharusnya sudah tutup pada 30 Mei 2023, membuat pihak PUBG Mobile Esports belum bisa mengumumkan siapa saja yang lolos PMWI 2023.
Karena pihak PUBG Mobile Esports akan melakukan seleksi ulang terhadap voting yang masuk dan data yang masuk hingga hari ini masih belum final.
“Kami ingin menyampaikan informasi mengenai Event in-game Voting 2023 PMWI. Kami menemukan beberapa vote yang mendapatkan dugaan dilakukan secara tidak sah,” tulis keterangan resmi PUBG Mobile.
“Untuk menjaga integritas suara final, kami akan membatasi voting yang masuk dan melakukan seleksi terhadap voting yang kami anggap sebagai kecurangan,” imbuh mereka.
“Data yang saat ini berada pada event in-game voting 2023 PMWI belum resmi sebagai suara final dan akan kami ubah seiring berjalannya waktu,” pungkas mereka.
Beberapa warganet mengaitkan kecurangan PMWI 2023 ini dengan meningkatnya jumlah voting dari tim-tim seperti R8 Esports dan iKURD Esports hingga menembus ratusan ribu.
PMWI 2023 memang menjadi turnamen PUBG Mobile yang menyediakan hadiah yang sangat besar untuk ukuran game mobile.
Tak heran jika banyak tim-tim esports PUBG Mobile yang berebut bisa lolos menuju ke PMWI 2023 yang menggunakan sistem vote in-game.
Menurut data terakhir tim-tim seperti Bigetron Red Villains, S2G Esports, Nigma Galaxy, Alpha7, hingga DRS mempunyai kans yang besar untuk bisa tampil pada gelaran PMWI 2023 nanti.