Tanggapi Soal Regenerasi di PUBG Mobile, Ryzen Sebut Pemain Ini Mirip Dirinya

Share This Post

Skena PUBG Mobile Indonesia kini dipenuhi oleh sejumlah nama-nama baru yang mencuat di beberapa musim ke belakang.

Sebut saja nama-nama seperti Boycil, Linx, Yummy hingga Rosemary yang merupakan pendatang baru di skena PUBG Mobile Tanah Air.

Keberadaan pemain-pemain baru dan regenerasi yang berjalan baik membuat persaingan ketat terjadi di kompetisi PMPL Indonesia maupun sejumlah turnamen lain.

Para pemain-pemain baru yang langsung mencuat ini pun menjadi hal yang diperhatikan oleh pemain Bigetron Red Villains, Ryzen.

Ryzen mengaku terkejut dengan kualitas dari para pemain-pemain baru khususnya yang berstatus sebagai debutan di skena PUBG Mobile.

Satu nama yang cukup disorot oleh Ryzen adalah pemain BOOM Esports, Yummy yang performanya memang bagus dalam dua musim terakhir.

Pemain yang pernah menjadi juara dunia bersama Luxxy, Zuxxy dan Microboy itu melihat Yummy sebagai dirinya pada masa jaya.

Hal tersebut terutama karena aksi Yummy dalam menggunakan utility granat yang dinilai mirip dengan Ryzen.

“Cukup mengagetkan dan bagus sih, contohnya Yummy. Bisa dibilang gua ngeliat Yummy itu kayak gua yang dulu, dari granat-granatnya,” kata Ryzen seperti dikutip dari Revival TV.

Seneng sih dengan player regenerasi yang sekarang, dan gua suka banget sama mentalnya. Kalau gua lebih nyorot ke Yummy sih,” ujar Ryzen.

Selama dua musim beruntun, Yummy memang memegang gelar sebagai granade master pada PMPL Indonesia Spring dan Fall 2023.

Yummy juga baru saja mendapatkan medali emas di ajang SEA Games 2023 bersama Ponbit, Alan, Boycil serta Lapar.

+ posts

More Like This

Final Regional DPC 2021-2022 kembali aktif dan begitu juga peringkat kami!

Setelah beberapa pertimbangan (dan sedikit dorongan dari penggemar), Valve telah membawa kembali Final Regional Dota Pro Circuit (DPC) 2021-2022! Namun dengan masih tersisanya varian Omicron, DPC musim 2021-2022 akan terlihat sedikit berbeda. Perubahan ini akan mengalir menjelang The International 11 (TI11), tetapi tetap saja terjadi.
- Advertisement -