Rumor bubarnya Genesis Dogma GIDS memang menjadi salah satu topik pembicaraan yang cukup panas pada skena PUBG Mobile Indonesia dan kini muncul rumor merger dari BangPen.
Pasalnya Genesis Dogma GIDS adalah tim dengan dua gelar juara PMPL Indonesia harus terdegradasi pada musim ini.
Sehingga Genesis Dogma GIDS tak mempunyai kesempatan untuk tampil pada PMPL ID Fall 2023 dan PMSL SEA Fall 2023 mendatang.
Menanggapi hal tersebut, Co-Founder Genesis Dogma yaitu Filipus “BangPen” Fendi berujar jika timnya kini sedang dalam diskusi untuk merger.
Merger memang opsi yang cukup realistis bagi Genesis Dogma dan BangPen untuk bisa tampil kembali pada level kompetisi tertinggi PUBG Mobile Indonesia.
Pada kanal Youtube Bro Pasta, BangPen menyatakan timnya saat ini masih ada tiga player tersisa yaitu Lyzerg, Daybot, dan Herlings.
Ia berujar tak ingin karier ketiga pemain tersebut hilang begitu saja karena degradasinya Genesis Dogma pada musim ini.
“Lagi dan lagi, dengan degradasinya ini PUBG Mobile GD GIDS walau belum official (bubar), karena masih ada beberapa player yang ada pada kita,” ujar BangPen.
“Apakah nanti kita bisa kolaborasi dengan tim lain yang ada slot (PMPL), soalnya kita ada player jadi bisa kolaborasi, mungkin aja terjadi kaya gitu tapi on discuss,” sambungnya.
BangPen juga berujar jika ia masih masu berusaha untuk bisa kembali berprestasi pada turnamen tertinggi PUBG Mobile Indonesia ini.
“Ini masih on discuss, udah ada (tawaran merger). Kita ada player yang oke gitu. Intinya gini, kita masih cinta scene PUBGM, kita masih mau berusahalah,” kata BangPen.
Merger-nya tim esports memang menjadi tren tersendiri dalam beberapa waktu terakhir dalam skena PUBG Mobile.
Terbaru adalah merger-nya EVOS Reborn dengan Persija Esports dengan menjadi tim baru yaitu Persija EVOS yang berisikan pemain-pemain bintang.