MPL PH S12 memang telah usai sejak pekan lalu, tetapi banyak cerita masih tersisa dari gelaran yang paling prestisius di skena kompetitif Mobile Legends tersebut.
Salah satunya adalah cerita dari Yawi yang kabarnya sedang retak hubungannya dengan rekan-rekannya yang lain di ECHO pada musim ini sehingga ia jarang dapatkan menit bermain.
Banyak spekulasi liar yang akhirnya berkeliaran di media sosial terkait tak harmonisnya ruang ganti dari ECHO pada musim ini sehingga mereka gagal pertahankan gelarnya musim ini.
Untuk meredam itu semua, Yawi melalui akun X pribadinya mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada para penggemarnya yang telah berikan dukungan kepadanya.
Yawi menyebutkan bahwa ia tahu lagi bagaimana nasibnya pada musim depan apakah masih bertahan di ECHO atau ia akan hengkang karena sudah tak dapatkan tempat utama.
“Terima kasih banyak atas dukungan tanpa henti dan para penggemar yang percaya padaku. Aku telah memberikan yang terbaik guys, tapi aku benar-benar tak sanggup lagi,” cuit Yawi.
“Semoga kalian tetap mendukungku apapun yang terjadi musim depan, aku tak pernah bosan untuk berjuang dan meningkatkan kemampuan selama masih mampu. Terima kasih banyak,” pungkasnya.
Musim ini memang musim yang berat bagi Yawi karena banyak yang menyebutkan ia ada masalah dengan roster ECHO lainnya, terutama Bennyqt.
Sehingga para pemain lainnya lebih memilih Jaypee sebagai roamer utama, karena memang secara komunikasi akan lebih baik jika dibandingkan dengan Yawi yang sedang ada masalah dengan roster lainnya.
Tak harmonisnya ECHO ini juga berimbas buruk ke prestasi tim karena mereka gagal pertahankan gelarnya di MPL PH S12 dan M5 World Championship nanti.
Tapi kini kabarnya ECHO akan serius dan sedang dalam masa persiapan guna ikuti gelaran MPLI 2023 yang akan mulai pada pertengahan bulan November 2023 ini.