Jungler andalan EVOS Legends yaitu Tazz memberikan pandangannya terkait gagalnya tim yang ia bela dalam turnamen off season seperti H3RO Esports 4.0 dan ESL Snapdragon Pro Series Season 3 SEA.
Dalam dua turnamen tersebut EVOS Legends harus tersingkir lebih awal dan gagal menembus partai puncaknya.
Pada H3RO Esports 4.0, EVOS Legends hanya berakhir sebagai peringkat ketiga usai kalah atas AURA Fire pada Lower Bracket Final.
Sedangkan pada ESL Snapdragon Pro Series Season 3 SEA, EVOS Legends harus berakhir pada babak grup setelah mereka hanya raih 2 kemenangan dan 5 laga.
Menurut Tazz hal tersebut karena mereka sudah kehilangan semangat bermain terutama semenjak kegagalan pada MSC 2023 yang lalu.
Sehingga menurut Tazz, ia dan rekan-rekannya seperti kehilangan api semangatnya dan tak terlalu bersemangat untuk raih hasil maksimal dalam dua turnamen off season ini.
“Pokoknya buat ESL sama kemarin tur(namen) H3RO cuman kaya apa ya, kita ngelihatnya kan awal-awal daftar semangat banget. Terus (terjeda) kalah MSC kemarin pasti capek lah dan gak se-all in itu (lagi),” kata Tazz dalam live streaming.
“Tetap serius pengen menang, cuma apinya sudah beda sama yang awal-awal, karena kan habis turnamen (MSC),” sambungnya.
Kini Tazz dan EVOS Legends sendiri akan menjalani laga pertamanya pada MPL ID Season 12 dengan berhadapan Geek Fam ID dan juga jalani laga el clasico dengan RRQ.
Yang mana kini Tazz tak boleh kehilangan motivasi lagi untuk bisa meraih hasil yang maksimal pada MPL ID Season 12 ini, apalagi pada musim ini juga akan terjadi perebutan tiket ke M5.
Apalagi EVOS Legends juga memiliki target untuk menyamai pencapaian musim kemarin yaitu tembus Grand Final.