Pemain Deus Vult Jelaskan Apa yang Terjadi pada Laga Lawan Geek Fam ID

Share This Post

Salah satu nama yang menjadi pusat perhatian pada babak grup M5 World Championship kali ini adalah Mathaios “Kid Bomba” Chatzilakos.

EXP laner dari Deus Vult ini mampu mencuri perhatian dengan penampilan cemerlangnya sepanjang babak grup ini yang sangat mengejutkan.

Apalagi pada saat jumpa Geek Fam ID pada Selasa (5/12/2023), Kid Bomba sempat terlihat melakukan taunting dengan para pemain Geek Fam.

Hingga selepas laga sempat terjadi ketegangan antara pemain dari kedua tim tentu saja membuat laga menjadi panas karena persaingan menjadi semakin ketat.

Selepas laga, Kid Bomba menjelaskan kepada media terkait sebenarnya apa yang terjadi pada pertandingan tersebut.

Menurut pengakuan dari pemain berusia 16 tahun ini, sempat terjadi balas-membalas taunting antara kedua tim selepas game pertama dan game kedua, serta puncaknya pada game ketiga.

Bagi Kid Bomba taunting dalam game ini adalah hal yang wajar karena merupakan sebuah mental game dan ia juga cukup respect kepada lawannya, Geek Fam ID.

“Pada game pertama tim lawan lakukan taunting ke SAWO, lalu di game kedua kami kalahkan mereka. Aku rasa harus membalas (taunting) mereka, karena itu adalah mental game,” ucap Kid Bomba.

“Itu hanya taunting kecil saja, aku rasa Geek Fam adalah tim yang suka taunting, jadi itu nggak apa-apa sih karena mereka menang game ketiga,” sambungnya.

Lebih lanjut lagi Kid Bomba menyebutkan taunting yang terjadi in-game tersebut terbukti membuat Geek Fam ID lebih termotivasi lagi untuk memenangkan laga.

“Tapi aku rasa itu bukan thrash talk, mungkin Geek Fam bisa mengambilnya sebagai motivasi untuk tampil lebih lagi guna jadi juara dunia,” pungkasnya.

Tapi sayangnya taunting dari pihak Geek Fam ID terlalu berlebihan sehingga membuat sang jungler yaitu Nnael terkena hukuman larangan bermain hingga 2 laga.

+ posts

More Like This

Analisis: Beberapa Faktor Penyebab Naik Turun Performa yang Drastis dalam Esports

Beberapa hal terlintas dalam pikiran saat membahas dunia olahraga,...

Apakah Moonton menolak skin Estes untuk Juara?

Setelah M3 menyelesaikan turnamen mewahnya, Blacklist International muncul sebagai juara, membuktikan industri Mobile Legends Filipina adalah yang terbaik sekali lagi setelah Bren Esports juga dianugerahi juara M2 tahun lalu.

M3 Berakhir dengan Pertarungan Antar tim PH. Tidak ada akun Instagram yang hilang.

Akhirnya, esports kembali mengambil perhatian di M3 World Championships dimana pertandingan yang luar biasa antara 2 tim Filipina mengakhiri pertandingan intens selama dua minggu, bahkan ada aksi yang istimewa di antaranya.

M3 tidak terasa sempurna tanpa kehadiran tim Myanmar

M3 sedang berlangsung dan kita semua sudah merayakan pertarungan antara tim terbaik dari region masing-masing. Tapi selagi kita semua menikmati aksi dari Singapura, turnamen ini seperti ada yang kurang tanpa kehadiran tim dari Myanmar. Terlebih lagi, juara kedua di dunia adalah Bhurmese Ghouls.

Global Esports Games 2021 memiliki Upacara Pembukaan yang tidak boleh dilewati

Dengan selesainya Wild Rift Horizon Cup dan Mobile Legends M3 World Championship, Singapura sekali lagi menjadi tuan rumah untuk turnamen esports berskala dunia, kali ini di Resorts World Convention Centre di Sentosa.

MLBB M3 Singapura mulai hari ini jam 2 sore GMT+8

MLBB M3 Yang sudah lama ditunggu akhirnya dimulai hari ini dengan babak grup terlebjh dahulu. Bersiaplah untuk bulan penuh aksi dengan 16 tim bertarung dalam mode single round robin best-of-one dengan grup 4 tim. Cek jadwal sepenuhnya di sini.
- Advertisement -