Fakta soal kapten EVOS Glory ini belum terungkap di pengumuman roster tim. Bahkan di acara Parade Satu EVOS juga tak ada pembahasan soal hal tersebut.
Sampai akhirnya kapten EVOS Glory terungkap di vlog outing EVOS Glory dan EVOS Divine part kedua. Di situ ada video di mana Branz dan Vaanstrong maju ke depan dan berbicara dengan khalayak sekitarnya.
Pada momen tersebut sudah dipastikan bahwa Vaanstrong tak lagi memegang jabatan kapten EVOS Glory. Branz mengambil alih ban kapten tersebut sebagai kapten EVOS Glory terbaru.
Pada momen di VT tersebut, Branz mengungkapkan bahwa ada diskusi dan persetujuan dari semua pemain terkait penunjukan dia jadi kapten EVOS Glory.
“In Game Leader yang fokus nge-lead dalam ingame dan jadi shotcallernya itu Vaanstrong. Dan untuk kaptennya yang lebih ke arah di luar game, teman-teman memercayakannya kepada saya,” ungkap Branz.
Melihat roster EVOS Glory yang hanya berisi enam pemain, di mana posisi yang memiliki dua pemain adalah gold laner, bisa jadi tugas utama Branz memang ke arah dalam dan membentuk sebuah tim kuat, dengan kedekatan yang juga baik di luar game.
Menjadi kapten belum tentu dipastikan akan menjadi starter, karena Theo sebagai pelatih pun sempat mengatakan pemilihan Branz dan Super Red berdasarkan tryout H-1 sebelum weekday antara keduanya.
Sementara Vaanstrong dipastikan menjadi leader ingame dan tak akan tergantikan di sana.
Menarik menunggu bagaimana kiprah EVOS Glory di MPL ID S13. Apakah mereka bisa bangkit dari keterpurukan, dan membawa catatan apik season ganjil? Kita nantikan bersama.