JustiN Pesimis dengan Peluangnya Bermain di Tim MPL Indonesia

Share This Post

Eks midlaner Falcon Esports, Pyae “JustiN” Sone Khant, cukup pesimis dengan peluangnya bermain pada MPL ID Season 12 ini.

Karena hingga saat ini belum ada tim MPL Indonesia yang memberikan tawaran kepadanya untuk bermain pasca bubarnya Falcon Esports beberapa waktu yang lalu.

JustiN juga menyebutkan bermain dalam MPL Indonesia adalah mimpi dari semua pemain Mobile Legends dan ia ikhlas jika musim ini tak bisa mewujudkannya.

“Aku ingin main di Indonesia karena MPL ID adalah yang MPL terbesar di semua region. Semua pemain punya mimpi untuk main di MPL ID dan begitu pun denganku,” ujar JustiN melansir dari Esportsid.

JustiN juga pesimis dan sadar jika saat ini belum ada tim MPL Indonesia yang membutuhkan midlaner baru untuk musim depan.

Sehingga ia berharap bisa mewujudkan impiannya bermain untuk salah satu tim MPL Indonesia pada musim-musim mendatang.

“Aku sadar saat ini mungkin belum ada tim yang membutuhkan midlaner baru, jadi aku ikhlas kalau tidak bisa bermain di Indonesia saat ini,” papar JustiN dengan pesimis.

“Aku juga akan melakukan yang terbaik dan berterimakasih kepada fans Indonesia sudah mendukungku untuk main di Indonesia,” imbuhnya.

“Kalau itu belum kesampaian, jangan bersedih karena mungkin di waktu yang akan datang bisa terwujud,” pungkasnya.

Selain JustiN, eks rekannya yaitu Ruby DD nampaknya juga masih belum mendapatkan tawaran dari tim baru selepas Falcon Esports membubarkan diri beberapa waktu lalu.

Tercatat hanya sang roamer yaitu Min “Naomi” Ko Ko yang sudah menemukan tim terbarunya yaitu RRQ dan akan bermain pada MPL ID Season 12.

Selain Naomi, eks pelatih Falcon Esports yaitu Coach Sayargyi kabarnya juga akan segera mendapatkan pelabuhan barunya dalam waktu dekat ini.

+ posts

More Like This

Analisis: Beberapa Faktor Penyebab Naik Turun Performa yang Drastis dalam Esports

Beberapa hal terlintas dalam pikiran saat membahas dunia olahraga,...

Apakah Moonton menolak skin Estes untuk Juara?

Setelah M3 menyelesaikan turnamen mewahnya, Blacklist International muncul sebagai juara, membuktikan industri Mobile Legends Filipina adalah yang terbaik sekali lagi setelah Bren Esports juga dianugerahi juara M2 tahun lalu.

M3 Berakhir dengan Pertarungan Antar tim PH. Tidak ada akun Instagram yang hilang.

Akhirnya, esports kembali mengambil perhatian di M3 World Championships dimana pertandingan yang luar biasa antara 2 tim Filipina mengakhiri pertandingan intens selama dua minggu, bahkan ada aksi yang istimewa di antaranya.

M3 tidak terasa sempurna tanpa kehadiran tim Myanmar

M3 sedang berlangsung dan kita semua sudah merayakan pertarungan antara tim terbaik dari region masing-masing. Tapi selagi kita semua menikmati aksi dari Singapura, turnamen ini seperti ada yang kurang tanpa kehadiran tim dari Myanmar. Terlebih lagi, juara kedua di dunia adalah Bhurmese Ghouls.

Global Esports Games 2021 memiliki Upacara Pembukaan yang tidak boleh dilewati

Dengan selesainya Wild Rift Horizon Cup dan Mobile Legends M3 World Championship, Singapura sekali lagi menjadi tuan rumah untuk turnamen esports berskala dunia, kali ini di Resorts World Convention Centre di Sentosa.

MLBB M3 Singapura mulai hari ini jam 2 sore GMT+8

MLBB M3 Yang sudah lama ditunggu akhirnya dimulai hari ini dengan babak grup terlebjh dahulu. Bersiaplah untuk bulan penuh aksi dengan 16 tim bertarung dalam mode single round robin best-of-one dengan grup 4 tim. Cek jadwal sepenuhnya di sini.
- Advertisement -