Beberapa waktu lalu, EVOS Legends telah mengucapkan perpisahan dengan pemain-pemain andalannya termasuk juga sang manajer, Aji “SOA” Wicaksono.
Kabar cabutnya SOA dari EVOS Legends ini juga cukup mengejutkan mengingat sang manajer sudah lama menukangi tim Macan Putih ini.
Tetapi prestasi menurun dalam beberapa musim terakhir ini memang menjadi salah satu alasan mengapa EVOS Legends butuh penyegaran untuk musim depan ini.
Terbaru ini melalui Halaman1, SOA mengungkap beberapa alasan yang buatnya hengkang dari EVOS Legends setelah lama jadi manajer.
Menurut SOA hengkangnya ia dari EVOS adalah sebuah kesepakatan bersama, karena ia mengaku kontraknya bersama EVOS masih ada.
Tetapi SOA menyebutkan ia ingin mencoba hal baru dan keluar dari zona nyamannya setelah sekian lama menjadi manajer dari sebuah tim esports besar.
“Alasan gue cabut? Karena kesepakatan bersama. Gue itu sebenernya kontraknya tetap, tapi gue juga mau mencoba hal baru. Sudah lama juga di EVOS, banyak banget ilmu yang gue dapat dari EVOS,” kata SOA.
“Gue rasa bisa gue kembangin atau membantu tim lain dari apa yang gue dapat di EVOS. Tapi intinya, gue ingin mencoba keluar dari Comfort Zone dan mencoba hal baru.” pungkasnya.
Penghujung tahun 2023 lalu EVOS Esports memang lakukan banyak perombakan besar dengan melepas beberapa pemainnya sekaligus.
Selain SOA, ada nama-nama besar seperti Sutsujin, Gamora, Caid, Hijumee, dan Cr1te yang musim depan tak lagi bersama EVOS.
Sebelum kelima pemain ini, sudah ada nama seperti Clover, Unaa, Javra, hingga seluruh roster EVOS Holy juga hengkang dari EVOS Esports.