Alasan Moonton Harus Revamp Hero Granger Mobile Legends

Share This Post

Granger menjadi salah satu hero Mobile Legends yang kini nampaknya mulai terlupakan.

Padahal Granger sempat muncul sebagai hero META beberapa musim yang lalu berkat kemampuan farmingnya yang cepat.

Tetapi hero marksman ini justru tergerus di era gempuran jungler tank yang mulai populer beberapa waktu belakangan ini.

Dan kini Granger kehilangan popularitasnya dan sudah saatnya Moonton memberikan revamp kepada hero marksman jungler satu ini agar bisa kompetitif kembali.

Hal ini memang tak lepas dari kekurangan-kekurangan dari Granger yang membuatnya kalah bersaing dengan hero lainnya.

Berikut kami telah merangkum 5 kekurangan dari hero Granger Mobile Legends:

  1. Lemah saat late game

Tak seperti dengan marksman lainnya yang sangat kuat ketika sudah memasuki late game.

Granger justru sebaliknya, hero satu ini kuat ketika early game tetapi sangat lemah ketika late game.

Sehingga Granger ini akan kalah bersaing dengan hero-hero marksman late game seperti Wanwan atau Claude.

  1. Rentan Terpickoff

Meskipun memiliki skill 2 yang bertipe dash, nyatanya Granger masih rentan terculik oleh musuh.

Apalagi Granger terhitung sebagai hero dengan durabilitas yang rendah jika tak menggunakan item defense.

  1. Mudah terbaca musuh

Semua skill yang dimiliki oleh Granger ini juga sangat mudah terprediksi oleh musuh.

Apalagi Granger tak miliki attack speed, sehingga musuh bisa mudah menghindar dengan menggunakan skill blink atau Flicker.

Selain itu, musuh juga bisa memastikan peluru dengan damage terbesar ada pada peluru ke-6.

  1. Ultimate rentan meleset

Ultimate Granger yaitu Death Sonata ini memang akan sangat berguna saat terjadi situasi team fight.

Tetapi jika dalam keadaan 1v1, penggunaan ulti Granger ini akan sangat rentan meleset dan membuang-buang peluru.

Maka penggunaan ulti ini juga harus memperhatikan posisi agar bisa tepat mengenai sasaran.

  1. Banyak counter

Granger juga mempunyai banyak sekali counter seperti hero-hero dengan burst damage atau hero-hero dengan eek CC mengerikan.

Apalagi skill escape mechanism Granger jungler hanya bergantung pada skill miliknya saja, sehingga memang sangat rentan ketika terjadi team fight skala besar.

+ posts

More Like This

Analisis: Beberapa Faktor Penyebab Naik Turun Performa yang Drastis dalam Esports

Beberapa hal terlintas dalam pikiran saat membahas dunia olahraga,...

Apakah Moonton menolak skin Estes untuk Juara?

Setelah M3 menyelesaikan turnamen mewahnya, Blacklist International muncul sebagai juara, membuktikan industri Mobile Legends Filipina adalah yang terbaik sekali lagi setelah Bren Esports juga dianugerahi juara M2 tahun lalu.

M3 Berakhir dengan Pertarungan Antar tim PH. Tidak ada akun Instagram yang hilang.

Akhirnya, esports kembali mengambil perhatian di M3 World Championships dimana pertandingan yang luar biasa antara 2 tim Filipina mengakhiri pertandingan intens selama dua minggu, bahkan ada aksi yang istimewa di antaranya.

M3 tidak terasa sempurna tanpa kehadiran tim Myanmar

M3 sedang berlangsung dan kita semua sudah merayakan pertarungan antara tim terbaik dari region masing-masing. Tapi selagi kita semua menikmati aksi dari Singapura, turnamen ini seperti ada yang kurang tanpa kehadiran tim dari Myanmar. Terlebih lagi, juara kedua di dunia adalah Bhurmese Ghouls.

Global Esports Games 2021 memiliki Upacara Pembukaan yang tidak boleh dilewati

Dengan selesainya Wild Rift Horizon Cup dan Mobile Legends M3 World Championship, Singapura sekali lagi menjadi tuan rumah untuk turnamen esports berskala dunia, kali ini di Resorts World Convention Centre di Sentosa.

MLBB M3 Singapura mulai hari ini jam 2 sore GMT+8

MLBB M3 Yang sudah lama ditunggu akhirnya dimulai hari ini dengan babak grup terlebjh dahulu. Bersiaplah untuk bulan penuh aksi dengan 16 tim bertarung dalam mode single round robin best-of-one dengan grup 4 tim. Cek jadwal sepenuhnya di sini.
- Advertisement -