FFSI 2023 telah memasuki Grand Finals hari pertamanya pada Jumat (26/5/2023) dengan menggelar 6 round pertandingan.
Pada hari pertama Grand Finals ini tim-tim asal Thailand tampil sangat baik dengan berhasil menguasai papan atas klasemen.
Tim seperti eArena, Magic Esports, dan EVOS Phoenix semuanya berhasil amankan Top 5 klasemen Grand Final hari pertama.
EArena tampil menggila pada hari pertama dengan mengoleksi 3 kali Booyah untuk mengunci posisi pertama klasemen sementara dengan 120 total poin.
Tim asal Thailand ini mendapatkan Booyah pada map pertama, ketiga, dan keempat, sehingga jumlah poinnya terpaut jauh dengan peringkat kedua.
Peringkat kedua terdapat tim asal Indonesia yaitu Moprh Team yang mendapatkan 1x Booyah dan kumpulkan 84 total poin sepanjang hari pertama.
Raihan tersebut menjadi yang terbaik untuk tim Indonesia, pasalnya tiga perwakilan Indonesia lainnya justru masih terkunci pada papan tengah.
G Arsy Aphrodite menempati #6, kemudian sang juara FFML Season 7 yaitu Genesis Dogma SF masih tertahan pada #9 klasemen.
Lebih parahnya lagi First Raiders Eclipse justru terpuruk dalam posisi buncit klasemen dengan hanya mengoleksi 21 total poin saja.
EVOS Phoenix yang pada awal-awal map tampil tak terlalu baik, berhasil memperbaikinya dengan raih 1x Booyah pada map terakhir Alpine.
Sehingga pada hari pertama ini EVOS Phoenix menempati #5 klasemen, tepat berada di bawah tim asal Vietnam yaitu SBTC Esports yang tempati #4.
Kini Grand Finals FFSI 2023 masih menyisakan 12 round tersisa untuk menentukan siapa yang akan keluar sebagai juara dalam edisi perdana ini.
Sehingga masih ada kesempatan bagi tim-tim Indonesia untuk bisa bangkit dan mempersengit persaingan menuju tangga juara FFSI 2023.