Semua tangan di keyboard! The International (TI10) tinggal satu minggu lagi. Tapi tentunya, Miss Corona masih berkeliaran. Persyaratan untuk menyelenggarakan kompetisi Dota 2 terbesar “penuh masker, harus vaksinasi penuh” berarti tempat yang lebih sepi, dengan hanya setengah fans.
Untuk kebanyakan tim esports, berhasil datang dan latihan adalah bagian terbesar dari persiapan untuk turnamen besar. COVID-19 sudah membuat hal ini sangat sulit, karena batasan yang tanpa akhir.
Tapi untuk tim Asia Tenggara T1, ini adalah hambatan lain yang harus dilewati. Tim ini sudah berlatih keras di Romania akhir-akhir ini, dengan sudah tinggal bersama sejak beberapa minggu lalu. Hanya minggu lalu, tim ini merayakan ulang tahun sang kapten Carlo “Kuku” Palad di hotel itu (benar-benar di hotel) menghasilkan air mata kebahagiaan (atau kesedihan) dari matanya (tengok di sini).
Tapi Kenny “Xepher” Deo percaya pada tim, yang perdana masuk TI, sedang dalam mode bertarung untuk bertanding di kompetisi esports terbesar.
“Semua ok sekarang, kami masih bisa bootcamp bersama sebelum TI10,” katanya.
Kepercayaan diri ditunjukkan dalam kesulitan? Mungkin, terlebih lagi sejak tim statikstik Dota 2 Ben “Noxville” memperkirakan kalau T1 hanya punya kurang dari 1% kesempatan untuk memenangkan TI10.
Tapi Xepher tidak terganggu. Pemain support ini adalah salah satu pemain paling konssitem di DPC Pro Circuit 2021, berfungsi sebagai pilar kunci untuk spot T1 di TI. Untuk sekarang, dia bahagia bisa ada di sana.
Katanya: “TI adalah mimpi saya dan saya berhasil mencapainya, saya hanya berharap setelah TI ini, saya masih bisa rendah hati dan terus berkembang”.
Pendekatan rendah hati yang digunakan Xepher adalah karakter T1. Apa yang kurang dari pemain bintang mereka, mereka bisa seimbangkan di kerjasama tim dan persatuan. untuk Xepher, ini semua adalah tentang mendukung satu sama lain, terlebih lagi di dalam game yang sangat mudah menyalahkan rekan tim anda.
Katanya: “Semua rekan tim saya baik, kami sudah bermain bersama sejak lama, terlebih lagi 4 dari kami (kecuali 23), semua rekan tim saya punya mentalitas dan kepribadian yang baik.”
Fans paling tidak bisa berbahagia karena akhirnya bisa menonton Dota 2 yang luar biasa segera. Fans SEA pastinya akan mengirim dukungan secara virtual. Xepher pun melakukan hal yang sama.
Katanya: “Terima kasih sudah mendukung saya dan tim T1, kami harap kami bisa memberikan yang terbaik di TI ini. Thank you.”
Habiskan kompetisi ini dan pulang jadi juara T1!