Ini adalah kemenangan besar untuk tim Dota 2 yang berbasis di SEA satu ini. Mengejutkan fans dan lawannya, T1 menjadi juara 3 di major ke-2 tahun ini, hanya berada di belakang Evil Geniuses dan PSG.LGD.
Kejadian buruk yang menimpa tim ini saat ONE Esports Singapore Major, T1 sudah membuktikan pada dunia kalau mereka bukan sekedar lolos kualifikasi untuk melawan tim terbaik di The International 10 pada bulan Agustus.
Alasan perkembangan drastis mereka? Pemimpin mereka Carlo “Kuku” Palad!
Tidak bisa bergabung dengan timnya selama ONE Esports Major setelah dites positif COVID-19, pemain Filipina ini sudah membuktikan di 2 major terakhir dan SEA DPC 2021 Season 2 Upper Division, dimana mereka menjadi peringkat 1.
Ketika ditanya bagaimana mereka bisa bermain sangat baik saat SEA DPC 2021 Season 2 Upper Division, Kuku bercanda kalau semua tergantung leadership.
“(T1) tidak bisa main Dota tanpa masternya.”
Credit: T1
Namun, T1 bukan menjadi satu-satunya tim kuat di Major. Dalam sebuah reka ulang yang lucu nan tragis, tim powerhouse Amerika utara Evil Geniuses sekali lagi kalah di final oleh tim China, kali ini PSG.LGD. Seperti dikutuk untuk selalu juara 2, tim ini memiliki 1 kesempatan lagi untuk memecahkan kutukan di Avicii Arena Stockholm.
Credit: WePlay Animajor
Di sisi lain, tim PSG.LGD mengejutkan dunia dengan kemenangan sempurna (8-0) di Weplay Animajor. Memenangkan total 500 poin DPC dan hadiah sebesar US$ 200.000, tim China yang tak terkalahkan ini akan membawa kedisiplinan dan skill mekanikal mereka ke TI10. Akankah kemenangan beruntun mereka akan berlanjut ke TI10?
Credit: WePlay Animajor
Dengan drama Anathan “Ana” Pham yang meninggalkan skena kompetitif Dota 2 untuk selamanya, dan Syed “Sumail” Hassan yang secara mengejutkan kembali ke OG untuk berjuang ke TI10, ini akan menjadi turnamen yang menyenangkan!