Timnas esports Indonesia untuk SEA Games 2023 waspadai beberapa negara yang akan menjadi rival utamanya pada gelaran mendatang.
Hal tersebut terungkap dari Wakil Ketua Bada Timnas Esports Indonesia, Christian Suryadi, yang menyebutkan beberapa negara yang diwaspadai.
Menurut Christian ada tiga negara yang menjadi perhatiannya, mereka adalah Kamboja, Vietnam, dan Filipina.
“Lawan-lawan yang wajib waspadai pada SEA Games nanti adalah Kamboja karena sebagai tuan rumah, sedangkan negara lainny adalah Vietnam sebagai juara umum tahun lalu dan Filipina,” tutur Christian.
Memang biasanya tuan rumah mempunyai keuntungan lebih saat turnamen tingkat internasional seperti SEA Games ini.
Faktor pendukung dari tuan rumah juga akan menjadi kelebihan tersendiri bagi tim tuan rumah seperti Kamboja.
Kemudian untuk Vietnam tentunya sudah tak perlu ragu lagi akan kemampuannya terutama untuk cabang Crossfire dan PUBG Mobile.
Tak lupa pada gelaran SEA Games 2021 lalu, Vietnam keluar sebagai juara umumnya dengan mendapatkan 4 medali emas yang menjadi rebutan.
Filipina, Rival Abadi
Timnas esports Indonesia juga akan waspadai negara rival terberatnya yaitu Filipina pada SEA Games 2023 ini.
Terutama untuk nomor Mobile Legends, Indonesia dan Filipina mempunyai julukan “Eternal Derby” karena keduanya menjadi dua kutub terbesar Mobile Legends saat ini.
Pada SEA Games sebelumnya, timnas Indonesia harus membawa pulang medali perak usai kalah pada Final atas Filipina.
Kini timnas Mobile Legends Putra dan Putri Indonesia juga mempunyai target tinggi untuk bisa membawa pulang medali emas ke Indonesia, setelah dua edisi terakhir selalu gagal.
Pada SEA Games 2023 Kamboja timnas Indonesia membawa misi untuk bisa jadi juara umum dengan menargetkan 4 medali emas.
Keseriusan tersebut terlihat dari persiapan dari PBESI yang akan mengirimkan timnas Crossfire dan Valorant Indonesia ke luar negeri untuk TC.
Timnas Crossfire akan TC ke Cina, sedangkan timnas Valorant Indonesia akan berangkat TC menuju ke Korea Selatan.