Polemik streamer game mobile yang secara tidak langsung promosikan situs judi online nampaknya kian membesar dari hari ke hari.
Setelah sebelumnya dalam Podcast Close the Door Ferry Irwandi menyebutkan betapa bahayanya promosi situs judi online melalui streamer game mobile ini.
Kini pemerintah Indonesia melalui Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo), Semuel Abrijani Pangerapan, menyebutkan pihaknya siap melaporkan ke polisi soal streamer.
Melansir dari detikinet, Semuel dan timnya saat ini sedang mengumpulkan beberapa bukti untuk bisa membuat laporan kepolisian atas hal ini.
Pihak Kominfo juga akan segera meminta platform Youtube untuk mengawasi permasalahan ini, karena memang tindak kejadian perkara terjadi di Youtube.
“Kami kumpulkan fakta (streamer yang promosikan situs judi online) dan laporkan ke polisi. Sementara waktu kami akan minta Youtube untuk mengawasi hal ini, menggugat ini terjadi di dalam platform mereka,” kata Semuel.
Beberapa nama streamer game mobile sepertinya akan terseret dalam kasus ini karena memang secara terang-terangan mereka menerima donasi dari situs judi online.
Banyak juga yang menyebutkan akan kooperatif jika nantinya mereka akan mendapatkan panggilan dari pihak berwajib sebagai bentuk tanggung jawabnya.
Sebut saja Steven Kurniawan, Xinnn, hingga Luminaire juga mengaku siap untuk untuk memenuhi panggilan pihak berwajib seperti yang mereka ungkap dalam live streaming terbarunya.
Judi online memang menjadi polemik yang sangat membahayakan di Indonesia dan pihak kepolisian juga sudah memanggil beberapa publik figur yang sempat tersangkut masalah yang sama.
