Michael “Mobazane” Cosgun menyebutkan kini ia serius untuk bisa bermain kompetitif di Asia, terutama di Indonesia karena ia miliki banyak penggemar.
Dalam sesi live streaming-nya, MobaZane menyebutkan dalam sepekan terakhir ini ia memiliki statistik 45% penggemar dari Indonesia.
Jungler BTK ini juga menyebutkan lebih memilih untuk bisa bermain di Indonesia daripada Filipina.
“Indonesia, lebih banyak pendapatan di Indonesia dan saya punya fans banyak di Indonesia ternyata,” tutur Mobazane.
“Saya terakhir ngecek statistik, per 7 hari kemarin 45% fans itu dari Indonesia. Jadi ngapain saya ke Filipina? Gila kan?” kata Mobazane.
Lebih lanjut lagi Mobazane menyebutkan bahwasanya ia sudah pesimis dengan perkembangan skena kompetitif Mobile Legends di Amerika Utara.
Pemain yang sudah tampil dalam dua M Series ini akan menjadikan M5 sebagai acuan terakhirnya untuk berkompetisi di regional Amerika Utara.
Mobazane juga mempertanyakan pihak Moonton akan keseriusan mereka membuat liga setara MPL di Amerika Utara yang janjinya sehabis M4 akan hadir, tetapi hingga kini masih belum terealisasi.
Jungler veteran ini justru menyebutkan regional Mongolia dan China yang terlebih dahulu mendapatkan turnamen setara MPL.
“Buat saya kayaknya NA enggak bakal berkembang, itu kenapa saya mau ke Asia. Jadi abis M5 itu udah terakhir buat saya. Dari M2, M3, dan M4 (katanya mau buat MPL NA), malah Mongolia yang dapet kan, udah enggak realistis,” lanjutnya.
